Polisi Dukung Percepatan Penurunan Stuting di Mojokerto dengan “Sinau Penting”

    Polisi Dukung Percepatan Penurunan Stuting di Mojokerto dengan “Sinau Penting”

    MOJOKERTO  – Stunting merupakan masalah kesehatan Nasional yang selalu menjadi perhatian khusus pemerintah, baik dari tingkat nasional sampai dengan tingkat desa. 

    Dalam mensukseskan upaya pemerintah untuk menekan angka stunting, seluruh instansi Kecamatan Dlanggu Kabupaten Mojokerto Jawa Timur bersinergi dengan menggagas suatu program bertajuk “Sinau Penting” (Sinergitas Instansi Dlanggu Penanganan Anak Yatim dan Sunting).

    Pelaksanaan program Sinau Penting ini rutin dilakukan oleh pihak pemerintah kecamatan setempat, Polsek dan Koramil yang menyasar seluruh anak-anak dan ibu hamil di Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto.

    Sinergitas dan soliditas tiga pilar tersebut selain memberikan edukasi terkait stunting juga dilakukan untuk memberikan santunan kepada anak yatim. 

    Seperti kali ini Pemerintah Kecamatan Dlanggu melaksanakan program Sinau Penting di Dsn. Sumbersari, Ds. Sumbersono, Kec. Dlanggu, Kab. Mojokerto, Kamis (28/12/2023). 

    “Kegiatan penurunan stunting merupakan suatu langkah penting yang dilakukan pemerintah Kecamatan Dlanggu untuk menekan dan menurunkan angka stunting dan kami dari Polsek Dlanggu siap berpartisipasi demi kesuksesan dan kelancaran acara, ” ujar Kapolsek Dlanggu Iptu Mohammad Khoirul Umam SE.

    Kegiatan pencegahan dan penurunan stunting ini kata Iptu Umam merupakan suatu wujud kepedulian dari Pemerintah Kecamatan Dlanggu.

    Selain itu penurunan stunting juga bisa dilakukan dengan berbagai cara diantaranya melalui pengaktifan kegiatan – kegiatan kesehatan di Desa seperti Posyandu dengan menyediakan makanan sehat bagi peserta untuk peningkatan gizi balita dan anak serta pemantauan kesehatan untuk ibu hamil dan menyusui.

    Dalam kesempatan tersebut Kapolsek Dlanggu Iptu Mohammad Khoirul Umam SE MH menyampaikan pesan-pesan kepada masyarakat yang hadir khususnya orang tua yang sedang menyusui maupun yang memiliki balita agar selalu memperhatikan kesehatan tumbuh kembang balitanya.

    “Ibu-ibu juga sebisa mungkin mengikuti Posyandu secara rutin agar dapat memperoleh informasi dan bertanya bagaimana cara merawat tumbuh kembang anak dan mencukupi kebutuhan gizinya” ujar Iptu Umam.

    Selain itu pihaknya bersama unsur tiga pilar akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk penanganan kasus stunting ini.

    “Kita juga harus memperhatikan asupan gizi dan nutrisi karena dengan pemberian gizi yang cukup dan seimbang dapat membantu tumbuh kembang anak, ” pungkas Iptu Umam. (*)

    mojokerto
    Achmad Sarjono

    Achmad Sarjono

    Artikel Sebelumnya

    Wujudkan Harkamtibmas, Kapolsek Dlanggu...

    Artikel Berikutnya

    Jumat Curhat Polres Mojokerto Sosialisasikan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Ketua Dewan Pers Apresiasi Polri sebagai Lembaga Publik Informatif
    Rustika Herlambang Apresiasi Polri Raih Penghargaan Keterbukaan Informasi Publik, Bukti Komitmen Transparansi
    Leonardy Harapkan Kongres PB Lemkari Akhir Januari 2025
    Kakorlantas Polri Gelar Latihan Pra Operasi Lilin 2024 Pengamanan Natal dan Tahun Baru 2025

    Ikuti Kami